Situs Terpecaya

Situs Terpecaya

Ticker

6/recent/ticker-posts

DPW-MOI Audensi Dengan Bank Nagari


Pandawa News TIME | Bank Nagari merupakan satu-satunya bank milik pemerintah daerah Sumatra Barat atau bisa dibilang Bank "Urang Awak" yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya di Sumatera Barat. Bank yang berpusat di Kota Padang ini didirikan pada tanggal 12 Maret 1962 dengan nama PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat. 

Dalam Kunjungan MOI yang disambut hangat oleh Idrianis Selaku Kepala Divisi Pimpinan Bank Nagari beserta Kabag Humas pada Kamis (06/07/2023) yang bertempat di ruang rapat kantor pusat Bank Nagari Padang. Idrianis mengapresiasi kunjungan MOI Sumbar dengan tema Audiensi dan Musyawarah,  dan nantinya Bank Nagari akan mempererat kerja sama dengan Media lainya, karena peran media sebagai kontrol sosial dan corong informasi kepada masyarakat penting guna menyiarkan hal-hal yang bermanfaat bagi masyarakat.

Dari Musyawarah tersebut dilihat bahwa Kinerja Bank Nagari terbilang sangat bagus tiap tahunya dengan rata rata keuntungan 15% setiap tahunya. Hal tersebut terjadi karena kepiawaian dan profesionalitas dari pegawai dari Bank Nagari yang setia mengabdi demi kemajuan perekonomian Provinsi.


Idrianis selaku Pemimpin Divisi Perusahaan memegang peran sangat penting atas kesuksesan Bank Nagari yang dilihat dari Kenaikan Aset dari Bank Nagari pada Desember tahun 2022 sebesar 30 triliun dan pada 30 juni 2023 mendapatkan kenaikan menjadi 31 triliun, dengan laba 471 Miliar. Belum sampai setahun aset dari Bank Nagari sudah Naik 1 triliun, dan akan naik lagi hingga akhir tahun.

Berbagai Program dihadirkan Bank Nagari melihat tingginya kebutuhan masyarakat menyambut tahun ajaran baru, program yang dihadirkan berupa pinjaman bagi Asn dengan tenor 2 tahun beserta berbagai macam cashback guna meringankan beban masyarakat.


Namun Masyarakat sipil  tanpa melihat latar belakang apapun, dapat mengajukan kredit kepada bank nagari asal sesuai dengan klasifikasi dari Bank Nagari, apakah BI checkingnya aman, atau ada Blacklist dari OJK atau memiliki track record yang buruk. 

"Kami selektif dalam hal ini, melihat dana yang di Bank Nagari adalah milik masyarakat, dan akan dikembalikan juga kepada masyarakat nantinya". Ujar Idrianis.

Bank Nagari akan terus tetap berbenah, demi masyarakat, karena semua dilakukan dari rakyat dan untuk rakyat. (Rck)

Posting Komentar

0 Komentar