Setelah sukses menyelenggarakan program Panen Rejeki Bank BPD di Sultra pada Agustus 2022 lalu, Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (asbanda) kembali menggelar customer loyalty program bertajuk Panen Rejeki Bank BPD.
Panen Rejeki Bank BPD merupakan program Undian Nasional Tabungan Simpeda milik Bank Pembangunan Daerah (BPD) seluruh Indonesia. Periode kali ini merupakan periode kedua tahun ke-33 dan dilaksanakan di Kota Padang, Sumatra Barat, di mana Bank Nagari bertindak selaku tuan rumah perhelatan akbar ini.
Bukan baru kali ini saja, sebelumnya pada tahun 2015, Bank Nagari juga telah menjadi tuan rumah Panen Rejeki Bank BPD yang dilaksanakan di Bukittinggi pada tahun 2015 lalu.
Panen Rejeki Bank BPD atau Undian Nasional Tabungan Simpeda kali ini diselenggarakan di Kota Padang, Sumatra Barat, sama dengan periode-periode sebelumnya, yakni menyuguhkan total hadiah sebesar Rp 3 Miliar untuk 584 nasabah Tabungan Simpeda seluruh Indonesia setiap 6 (enam) bulannya. Dalam penarikan Undian Nasional Tabungan Simpeda kali ini, 1 Nasabah Tabungan Simpeda berkesempatan memenangkan hadiah utama atau hadiah ke-1 untuk 1 orang pemenang sebesar Rp 500 juta, kemudian hadiah kedua masing-masing Rp 100 juta ditujukan untuk 4 pemenang.
Selanjutnya, untuk hadiah ketiga masing-masing Rp 50 juta untuk 26 pemenang, hadiah keempat masing-masing Rp 5 juta untuk 26 pemenang dan hadiah kelima masing-masing Rp 2,5 juta untuk 26 pemenang, kemudian hadiah keenam masing-masing Rp 2 juta untuk 52 pemenang, hadiah ketujuh masing-masing Rp 1,5 juta untuk 104 pemenang, serta hadiah kedelapan masing-masing Rp 1 juta untuk 345 pemenang, yakni nasabah Tabungan Simpeda yang tersebar di Bank Pembangunan Daerah (BPD) seluruh Indonesia.
Pada penyelenggaraan Penarikan Undian Nasional Tabungan Simpeda yang dilaksanakan di Truntum Hotel Padang, pada hari Kamis 9 Maret 2023 malam yang dihadiri oleh Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Ansharullah juga para Bupati dan Pejabat Daerah, Jajaran Komisaris dan Direksi BPD se-Indonesia, Perwakilan BI dan OJK, nasabah Bank Jatim memenangkan hadiah ke-1 (utama) sebesar Rp 500 juta. Kemudian untuk pemenang hadiah ke-2 untuk 4 pemenang dengan masing-masing sebsar Rp 100 juta diraih oleh nasabah Bank Bengkulu, Bank Sulselbar, Bank NTT, dan Bank Nagari.
Sebelumnya, panitia telah menarik undian untuk pemenang hadiah minor atau undian untuk pemenang ke-3 sampai dengan ke-8 pada Selasa, 7 Maret 2023. Ada 579 hadiah yang telah diundi senilai Rp 2,1 miliar. Dengan begitu, total hadiah Undian Nasional Simpeda BPDSI sebesar Rp 3 miliar. Pemenang untuk hadiah ke-3 sampai dengan ke-8 tersebar di BPD se-Indonesia.
Wakil Ketua Umum Asbanda, Fidri Arnaldy yang juga sebagai Dirut Bank DKI dalam sambutannya menyampaikan bahwa, pemilihan kota Padang sebagai tuan rumah penyelenggaraan Undian Nasional Tabungan Simpeda BPD-SI ini adalah karena kesiapan dari tuan rumah itu sendiri, dan dalam rangka menyukseskan program Tahun Kunjungan Wisata Sumbar 2023, yang merupakan program Pemrintah Provinsi dan Kabupaten Kota se Sumatera Barat atau “Visit Beautiful West Sumatera 2023”.
Lebih jauh Fidri menjelaskan bahwa, sampai saat ini Tabungan Simpeda merupakan salah satu produk yang mempersatukan BPD, disamping produk dan layanan perbankan lainnya. Tabungan Simpeda sebagai produk penghimpunan dana masyarakat, dalam perkembanganya terus mengalami peningkatan. Hal ini tercermin dari jumlah dana yang terhimpun melalui Tabungan Simpeda BPD se Indonesia yang terus mengalami peningkatan.
“Pada Penarikan Undian Simpeda Periode 1 Th ke- 33 Tahun 2022 di Kendari, jumlah penabung sampai dengan akhir Juni 2022 berjumlah 7.766.822 penabung dengan jumlah saldo Simpeda sebesar Rp 63.40 triliun, dan saat ini, pada periode ke-2 Tahun 33 di Padang, posisi Desember 2023, dari sisi penabung terjadi kenaikan sebesar 1,39% atau naik sebanyak 107.658 penabung menjadi 7.874.480 penabung, sedangkan saldo Simpeda meningkat 10,68% atau naik sebesar Rp6,77 triliun menjadi Rp 70,18 triliun pada posisi Desember 2023.” Jelas Fidri
Selanjutnya Fidri juga menjelaskan bahwa, bahwa BPD yang paling banyak menghimpun Tabungan Simpeda sejak lebih dari 10 tahun terakhir, yaitu Bank Jatim, sampai dengan posisi Desember 2023 telah menghimpun Simpeda sebanyak ±Rp16,47 triliun atau sebesar 23,47% dari Tabungan Simpeda nasional.
Kinerja Bank Pembangunan Daerah Se-Indonesia
Dalam situasi dan kondisi sulit seperti saat ini, BPD SI tetap membukukan laporan keuangan yang positif. Hal ini ditunjukkan dengan peningkatan di beberapa Pos keuangan.
Untuk Total Aset, posisi Desember 2022, Aset BPDSI mencapai Rp 935,19 triliun atau naik yoy sebesar 7,43% dari Rp 870.53 triliun. Kemudian untuk Dana Pihak Ketiga, posisi Desember 2022, DPK BPDSI mencapai Rp 748,31 triliun atau naik yoy sebesar 10,55% dari Rp 676.92 triliun.
Begitu juga Kredit yang disalurkan, pada posisi Desember 2022, Kredit BPDSI mencapai Rp 590.05 triliun atau naik yoy sebesar 14,45% dari Rp 515.54 triliun. Selanjutnya untuk Laba BPD-SI, meningkat yoy sebesar 35.03% menjadi Rp 18,5 triliun dari Rp 13.7 triliun. Sedangkan Modal Inti BPDSI, posisi Desember 2022 mencapai Rp 100.06 triliun, naik yoy sebesar 6,98% dari Rp 93.54 triliun. (mp)
0 Komentar