Situs Terpecaya

Situs Terpecaya

Ticker

6/recent/ticker-posts

PPKM Level 1, Wali Kota Payakumbuh : Tetap Patuhi Prokes Dan Kejar Target Vaksinasi


Pandawa News TIME, Kota Payakumbuh berada di Level 1 PPKM setelah keluarnya Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 58 Tahun 2021 tentang PPKM  Level 3, Level 2, dan Level 1 Serta Mengoptimalkan Posko Penanganan COVID 19 Di Tingkat Desa Dan Kelurahan Untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 Di Wilayah Sumatera, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Dan Papua yang keluar Senin (8/11).

Kota Payakumbuh berada di level 1 bersama Kota Solok, Kota Bukittinggi, dan Kota Padang Panjang.
Level 2 ada Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Solok, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kota Padang, Kota Sawahlunto, dan Kota Pariaman.
Level 3 yaitu: Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Agam, Kabupaten 50 Kota, Kabupaten Solok Selatan, dan Kabupaten Pasaman Barat.
Wali Kota Riza Falepi saat dihubugi media, Rabu (10/11), menyampaikan rasa syukur dengan telah masuknya Kota Payakumbuh ke Level 1 PPKM. Tetapi, Riza komit untuk tetap mengejar vaksinasi lebih tinggi persentasenya dengan segala strategi yang dimiliki oleh Pemko Payakumbuh bersama TNI-POLRI.
Riza menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah  bekerjasama dengan Pemko Payakumbuh dalam memerangi Covid-19.
Sekarang Negara Malaysia dan Singapura  terkena Covid-19 jenis baru, varian delta plus yang cukup banyak membuat warga di dua negara itu terkena positif, padahal mereka sudah banyak warganya divaksin.
"Dibanding kita, malah mereka jauh lebih ketat protokol kesehatannya. Kita bersyukur kepada Allah, kita masih bisa mengejar level 1. Semoga bisa bertahan lama, mari jaga bersama, ayo sukseskan vaksinasi menuju herd immunity," kata Riza.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh dr. Bakhrizal Dt. Tumangguang menjelaskan:  Gebyar Sumbar Sadar Vaksin berlangsung dengan target 4000 warga di 11 titik  seperti kantor camat, kantor lurah, dan sekola.
"Kita tetap berupaya mencegah penularan, saat ini kasus positif Covid-19 hanya 1, itupun CT nya sudah tinggi, dan pasien tidak dirawat di rumah sakit. Yang paling penting tidak ada penularan lagi, dan vaksinasi terus berlanjut karena saat ini capaian kita sudah diatas 60 persen," kata Bakrizal.
Masyarakat  dihimbau harus patuh dengan protokol kesehatan untuk antisipasi ketat karena daerah tetangga berada di level 3.
"Kabar baik dari PPKM kita level 1 ini membuat kita optimis menjangkau capaian vaksinasi  75% pada akhir bulan November. Terkait dengan iven-iven keramaian disesuaikan prosedurnya dengan PPKM level 1," kata kadis yang akrab disapa Dokter Bek itu. (MP)

Posting Komentar

0 Komentar