Pandawa News TIME, Satu keluarga di Kampung Timbarau, Nagari Lagan Mudiak, Kecamatan Linggo Sari Baganti, Kabupaten Pesisir Selatan berharap pembangunan rumah layak huni. Kini, keluarga itu tinggal di rumah ukuran 2×3 meter yang sangat memprihatinkan.
Rumah itu dihuni sepasang suami istri, Hendra Mulyadi (36) dan Olga Srilinda (24) berserta 4 orang anak yang masih kecil. Keluarga ini juga belum pernah mendapat bantuan sosial (Bansos).
Usai memberikan bantuan korban bencana tanah longsor di daerah itu, Selasa (2/11) Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar didampingi Camat Linggo Sari Baganti, Busrasol langsung mengunjungi keluarga tersebut.
Bupati mengaku sangat prihatin melihat kondisi keluarga itu. Dimana, suami bekerja membuat batu bata dengan penghasilan yang sangat minim, dan istri ibu rumah tangga. Pasangan suami istri itu harus menghidupi 4 orang anak.
"Mereka tinggal di rumah yang tidak layak huni dengan satu ruangan. Beberapa bagian konstruksi rumah yang terbuat dari kayu itu juga sudah lapuk. Keluarga ini harus menjadi perhatian pemerintah. Kita akan mengupayakan keluarga ini memiliki rumah layak huni," katanya.
Sementara itu Hendra Mulyadi didampingi istrinya, Olga Srilinda menuturkan, penghasilan ekonomi keluarga tidak menentu, bahkan kadang tidak mencukupi. Sedangkan rumah yang dihuni sekarang dikontrak.
"Sumber penghasilan ekonomi hanya dari menjual batu bata, tapi tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari. Kami berharap agar pemerintah daerah membangun rumah layak huni dan bantuan sosial dari pemerintah," ucapnya. (mp)
0 Komentar